Faktor Penyebab Pengunduran Diri

Share :
Ada banyak hal yang menyebabkan karyawan mengundurkan diri. Dirangkum dari pengalaman beberapa konsultan karir, hal berikut biasa jadi penyebabnya.


Permasalahan Manajemen

- Manajemen mengeksploitasi karyawan dengan memberikannya beban kerja yang seharusnya ditanggung banyak orang.
- Manajemen melakukan perombakan, mutasi dan perubahan direksi secara berulang-ulang. Relokasi kantor yang lebih jauh memaksa karyawan untuk resign atau terus bekerja dengan menguras pengeluaran secara tidak wajar.
- Manajemen menunjukkan sikap memilih-milih atau mengistimewakan karyawan tertentu dengan memberi ruang kerja lebih bagus, lawatan atau studi banding.
- Manajemen menyukai teamwork tapi bentuk organisasi yang ada membuat tanggung jawab pekerjaan menjadi tak beraturan.
- Manajemen tidak fokus pada tujuan bisnis, enggan untuk mengklarifikasi kebijakan pada karyawan sehingga merusak semangat kerja dan penghargaan antar sesama.
- Permasalahan kontrak kerja.
- Perusahaan bangkrut, gaji karyawan tidak mampu lagi dibayarkan, karyawan menanti pesangon dan gaji yang belum terbayar sambil mencari pekerjaan baru.
- Manajemen menawari karyawan resign secara sukarela dengan fasilitas-fasilitas tambahan. Beberapa manajemen sengaja membuat karyawan bosan dengan berbagai cara agar mau resign secara sukarela tanpa melakukan pemecatan.



Permasalahan Pribadi

- Perkembangan Karir. Salah satu alasan karyawan mengundurkan diri adalah hilangnya gairah bekerja akibat karir yang sulit berkembang, tidak adanya pelatihan yang membuat skillnya berkembang. Manajemen mempromosikan orang tertentu yang tidak memiliki skill leadership, mengasingkan staf-staf yang tidak disukai dan membatasi karyawan untuk berprestasi secara keseluruhan.
- Kelebihan Beban. Setelah perusahaan melakukan pemangkasan tenaga kerja, beban kerja bertambah dengan sumber daya yang semakin berkurang.
- Lingkungan Kerja Buruk. Lingkungan kerja berpengaruh besar pada kesehatan karyawan, mereka lebih memilih resign dari pekerjaan, menginap di rumah sakit dan memulai karir baru yang lebih sehat.
- Beberapa karyawan yang sudah bekerja, secara rutin mencari karir baru yang lebih memberikan kejelasan karir atau status pegawai tetap.
- Mencari pekerjaan baru terasa lebih baik daripada bertahan dengan resiko dipecat dan mendapat referensi buruk akibat hubungan personal dengan atasan yang sulit diperbaiki.
- Keluarga dan Liburan Impian. Orang-orang meninggalkan kerjanya karena telah berkeluarga dan ingin fokus membesarkan anaknya, merawat orang tua, wisata keliling dunia.
- Berwirausaha. Krisis ekonomi menjadi tantangan karyawan untuk memilih berwirausaha. Beberapa dari mereka memang sudah bosan dan kurang puas hanya dengan menjadi karyawan.

Fenomena resign akan membuka peluang-peluang kerja baru bagi fresh graduate atau pelamar lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar